Pernahkah kalian melihat Film muggle?
Dalam film-film muggle, seorang detektif selalu muncul dengan gaya khasnya: topi pinggiran lebar, jas hujan panjang dengan sepucuk pistol(senjata muggle, logam seukuran telapak tangan dan mengeluarkan suara bising) tersembunyi di dalamnya. Gerak-geriknya tak kalah unik, biasanya dia digambarkan sedang berjalan dalam hujan mengikuti tersangka, lalu membuka kunci pintu dengan seperangkat alat rahasianya (dalam kaum wizard biasanya tongkat sihir dan mantera ALOHOMORA). Soal berkelahi? Tak pernah kalah.
Apa benar demikian?
Wah, tentu saja tidak. Kalau setiap detektif berpakaian seperti itu, mana bisa sukses membuntuti terangka, dia akan ketahuan.
MACAM-MACAM DETEKTIF :
Sebenarnya ada dua macam detektif : detektif polisi (polisi adalah sebutan untuk Auror bagi kaum muggle) dan detektif swasta. Detektif polisi adalah Auror muggle biasa yang tidak melakukan tugas lapangan. Artinya, detektif polisi tidak berpakaian seragam dan banyak melakukan tugas pengintaian. Detektif swasta, yang akan banyak kita bahas di sini, adalah jenis detektif yang sering muncul di film-film muggle. Dalam Bahasa Inggrisnya, detektif swasta disebut private investigator atau private eye.
Karena pekerjaan utamanya adalah mengamati dan mengintai, maka jam kerja seorang detektif tidak teratur dan wilayah kerjanya pun bermacam-macam; dari mulai kantor ekskutif sampai perumahan kumuh. Namun karena kebanyakan muggle yang bekerja sebagai detektif sebelumnya mempunyai latar belakang pekerjaan sebagai anggota kepolisian atau militer, mereka tentunya terbiasa bekerja dalam situasi demikin
SPESIALISASI DETEKTIF :
Pekerjaan detektif dapat dilihat dari spesialisasinya. Berikut adalah beberapa bidang spesialisasi pekerjaan detektif :
1. Bidang Hak Intelektual : Dalam hal ini si detektif disewa oleh seorang muggle (atau sebuah perusahaan) yang produk ciptaannya ditiru oleh muggle lain. Si detektif bertugas mencari bukti-bukti pembajakan hak cipta tersebut.
2. Bidang Hukum : Detektif ini berspesialisasi dalam permasalahan pengadilan dan biasanya disewa oleh pengacara muggle. Pekerjaannya hamper mirip seperti polisi muggle, antara lain mengumpulkan bukti dan mewawancarai saksi. Bahkan kesaksian detektif ini di pengadilan muggle di anggap sah.
3. Bidang Perusahaan : Detektif ini disewa oleh sebuah perusahaan untuk menyelidiki apakah ada karyawan yang terliat obat bius. Detektif ini juga mengawasi agar rahasia perusahaan tidak dicuri oleh muggle luar atau muggle dalam perusahaan sekalipun.
Jadi, karena bidangnya terspesialisasi, maka si detektif itu pun harus mempersiapkan dirinya dengan bekal pengetahuan yang cukup. Kini banyak institusi muggle yang khusus membuka sekolah detektif. Atau, detektif dewasa ini dituntut untuk paling tidak lulus universitas muggle dengan latar pendidikan yang cocok dengan spesialisais yang digelutinya. Dan tentu saja, si detektif harus punya kemampuan bela diri yang tangguh.
PEKERJAAN DETEKTIF :
Apapun spesialisasi seorang detektif, kerjanya di lapangan mencakup hal-hal seperti ini :
1. Melakukan pengintaian. Dalam film-film muggle digambarkan seorang detektif duduk dalam mobil selama berjam-jam untuk mengamati sebuah rumah milik tersangka, memang sperti itulah gambaran pengintaian seoramg detektif.
2. Mewawancarai saksi yang bisa mendukung penyelidikannya.
3. Mengambil rekaman apa yang diamatinya (bisa berupa video, foto atau rekaman suara). Karena itu, tak jarang seorang detektif menyadap rumah untuk meletakkan kamera video (alat perekam milik Muggle, di mana Alat ini bisa menghasilkan gambar bergerak yang memutar kembali kegaiatan objek yg di rekam nya) dan alat penyadap di telepon.(telon adalah komunikasi muggle yang menggunakan kabel dan bisa menempuh jarak berbicara sampai belahan dunia )
4. Menyamar sebagai orang berprofesi lain. Pekerjaan ini biasa dilakukan kalau ia harus masuk ke sebuah organisasi muggle tertentu.
5. Mengumpulkan bukti-bukti. Bukti yang dikumpulkan kadangkala bisa berupa ribuan lembar dokumen yang didapat dari sumber informasi public (misalnya perpustakaan atau bank data kepolisian muggle).
SYARAT MENJADI DETEKTIF :
Sudah disinggung di atas kalau menjadi seorang detektif itu tidak gampang. APalagi kalau sudah melihat pekerjaan-pekerjaan yang harus dilakukannya. Jadi, apa saja syarat-syaratnya? Kalau kalian pikir persyaratan menjadi detektif itu seperti di film muggle- berwajah tampan dan bertubuh atletis- maka tentu saja itu salah. Syarat-syaratnya, sih, gampang-gampang susah:
PERSYARATAN TEKNIS :
1. Punya surat ijin penyelidik
2. Punya surat ijin memiliki senjata api (tongkat kayu yang bisa mengeluarkan peluru Timah /senjata hasil rakitan Muggle yg berisik namun cukup efektif)
3. Batasan Umur: Di Negara barat diwajibkan berumur minimal 18 tahun (berbeda dengan batasan di Dunia sihir yang Mengklasifikasi kan kedewasaan dengan Usia 17 tahun)
4. Tidak punya catatan criminal
PERSYARATAN TAMBAHAN
1. Punya rasa ingin tahu yang besar
2. Sanggup mengemban tanggung jawab
3. Sanggup memegang rahasia klien.
PERALATAN
1. BUGS : alat untuk menyadap pembicaraan lawan. Fungsinya sama seperti 'telinga terjulur ' Fred dan George Weasley dalam HP5. Ukurannya yang kecil memungkinkan alat ini bisa diletakkan secara tersembunyi di lokasi tempat pembicaraan atau aktivitas rahasia belangsung atau di telpon. Dalam beberapa kasus, bugs ditemukan dalam bentuk jam tangan, pena, buku serta kotak rokok yang kosong.
2. POST RECEIVER : dipergunakan untuk menerima pembicaraan atau aktivitas yang disadap oleh bugs. Bentuknya berupa radio portable yang komplet.
3. Alat Dokumentasi : untuk mendokumentasikan gambar atau suara orang lain sebagai bukti. Alat ini disamarkan dalam bentuk pulpen yang disembunyikan di balik pakaian atau jam tangan.
4. SURVEILLANCE RADIO : untuk berbicara secara diam-diam pada muggle satu tim rahasia. Biasanya diletakkan di balik baju mereka.
5. Kompas dan Peta : detektif membutuhkan kompas dan peta untuk menyelamatkan diri, terutama menuju ke daerah perbatasan yang aman dari serangan musuh. Benda ini bisa disamarkan dalam berbagai bentuk. Ada yang berupa karti (peta ada diantara bagian depan dan belakang kartu), sisir, pulpen, cerutu, dan masih banyak lagi.
6. Alat pengintaian : untuk mengamati gerak-gerik pihak lawan. Benda ini seperti lukisan kucing dalam ruangan Dolores Umbridge di Hogwarts. Agar tidak terdeteksi, alat ini dirancang secara khusus. Misalnya, teropong binoculars dan monocular, night vision equipment (alat pengintai untuk malam hari), fiberscope (alat pengintaian yang salah satu bahannya menggunakan kabel fiber-optik dan diletakkan di bawah pintu atau diantara lubang tembok) dan kemra tersembunyi.
7. LOCKPIKING : untuk membuka pintu masuk tanpa kunci duplikat. Dalam dunia sihir kita bisa menggunakan mantra ALOHOMORA. Bentuk lockpiking bermacam-macam. Ada yang berupa satu set ukuran poket atau bentuk pistol yang apabila pelatuknya ditarik, ujung alat ini akan melepaskan kunci pintu masuk.
8. ANTI-BUGGING DEVICES : untuk mencegah supaya tidaak ada penyadapan. Anti-Bugging Devices akan mendeteksi bugs yang mungkin dipasang oleh lawan.
9. DETECTION CHEMICALS : untuk mendeteksi jejak pihak lawan. Bentuknya berupa bahan kimia, tidak terlihat ketika ditaburkan di gagang pintu, perabot maupun dokumen. Bahan kimia baru terlihat ketika ada seseorang yang menyentuhnya atau terkena sinar UV.
10. ENVELOPE X-RAY SPRAY : untuk melihat atau membaca dokumen tanpa merusak amplopnya. Setelah spray ini disemprotkan kea rah amplop , dokumen di dalamnya bisa terbaca tanpa membuka amplopnya.
11. SPY PEN : untuk menulis kode rahasia, nomor telpon penting ataupun pesan rahasia dan tidak bisa dibaca pihak lain. Karena kertas yang sudah ditulis akan Nampak kosong.
PERALATAN MENYAMAR : agar pihak lawan tidak mengenali penampilan detektif atau merubahnya menjadi orang lain. Kita bisa menggunakan ramuan Polijus untuk mejadi orang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar