Harry Potter

Harry Potter

Minggu, 06 Maret 2011

:: Wingardium Leviosa ::

A. Pengertian
Secara etimologis, Mantra Pengangkat Wingardium Leviosa berasal dari penggabungan tiga kata yang berasal dari bahasa Latin, yaitu wing, arduus, dan levo. Wing memiliki arti ‘tinggi’; arduus memiliki arti ‘langkah’; dan levo memiliki arti ‘melayang’ atau ‘levis’ yang berarti ‘ringan’. Jika digabungkan, secara sederhana mantra ini bisa diartikan sebagai mantra terbang beberapa langkah tingginya.
Mantra Pengangkat –sesuai pengertian yang tercetak di Kitab Mantra Standar (Tingkat 1) oleh Miranda Goshawk- adalah mantra untuk mengangkat suatu objek hanya dengan lambaian tongkat sihir. Dari pengertian tersebut sudah dapat kita ambil kesimpulan mengenai fungsinya, yaitu untuk mengangkat benda. Mantra ini umum digunakan untuk mengangkat suatu benda yang menjadi objek, semisal bulu, buku, tongkat, kayu, dan sebagainya.

Mantra ini termasuk ke dalam mantra dasar yang pertama kali dipelajari ketika seorang siswa memasuki sekolah sihir Hogwarts, dan bagi siswa kelas pertama, mereka melatih mantra ini dengan menerbangkan bulu burung di dalam kelas. Masih belum diketahui apakah mantra ini bisa diterapkan jika objeknya adalah makhluk hidup, semisal manusia. Dan itulah yang dilakukan oleh Charm and Spell Club.

B. Latar Belakang
Sebagaimana yang telah kita ketahui, setiap penyihir pasti memiliki kekuatan sihir. Kekuatan sihir ini umumnya dimiliki sejak lahir. Pada penyihir-penyihir di bawah umur yang belum mengetahui kekuatan sihirnya, kekuatan sihir tersebut akan muncul tanpa diminta, biasanya saat sang penyihir dalam keadaan marah atau sedih, atau dalam bahaya. Efek dari kekuatan sihir tersebut acak, dan tidak terkontrol, meskipun memiliki maksud dan tujuan sesuai keadaan si penyihir yang dikendalikan keadaan hatinya.
Seiring pertumbuhan, kekuatan sihir yang dimiliki umumnya semakin bertambah besar. Ada kalanya penyihir di bawah umur mampu melakukan hal-hal seperti mengangkat suatu benda tanpa harus menyentuh benda itu. Diduga, Mantra Pengangkat ini merupakan pengembangan dari kemampuan sihir ini.

Tidak jelas diketahui siapa yang pertama kali mencetuskan kata Wingardium Leviosa (Pengucapan: win-GAR-dee-um lev-ee-OH-sa) sebagai Mantra Pengangkat. Namun seiring perjalanannya, kata ini terbukti efektif dan menjadi salah satu mantra dasar yang wajib dikuasai oleh seorang penyihir.

II. MANTRA PENGANGKAT DALAM TEORI

Benda yang Dianjurkan Untuk Pemula
Mantra Pengangkat ini harus dilakukan dan dilatih secara bertahap, tidak bisa sekaligus. Mula-mula mengangkat benda-benda yang ringan dulu, seperti bulu. Kemudian ditingkatkan menjadi kertas, pensil, bahkan buku kamus. Lama-kelamaan bila sudah terlatih, benda apapun yang diangkat, selama masih masuk akal, akan bisa diangkat tanpa perlu susah payah.

Jangan memakai benda yang terlalu ringan seperti bulu hidung. Dan hindarkan tempat berangin. Karena benda ringan itu akan melayang dengan sendirinya oleh angin alih-alih Anda yang melakukannya.

Pengucapan Mantra
Penulisan mantra yaitu Wingardium Leviosa, namun pengucapannya adalah win-GAR-dee-um lev-ee-OH-sa. Pada kata-kata GAR, gunakan nada yang enak dan diperpanjang sedikit. Pengucapan dan pelafalan setiap huruf harus jelas. Karena Penyihir Baruffio, pernah melafalkan huruf 's' alih-alih 'f'. Akibatnya, dia mendadak tergeletak di lantai dengan kerbau di atas dadanya.

Pengayunan Tongkat
Cara mengayunkan tongkat yang baik agar menghasilkan mantra yang mantap yaitu dengan mengarahkan tongkat ke benda yang akan diterbangkan. Tongkat sihir bukannya diacungkan, tetapi diayunkan dan disentakkan. Gerakannya seperti seorang kondektur di orkestra yang sedang mengatur irama para pemusiknya. Ayun dan sentakkan tongkat dengan pergelangan tangan saja. Tidak perlu tenaga yang berlebihan dan tidak perlu menggerakkan seluruh lengan, cukup pergelangan tangan.

Warna kilat yang dikeluarkan oleh tongkat
Ketika Anda sudah berhasil mengayun, menyentak, dan mengucapkan mantranya dengan pas, kilatan cahaya putih transparan dari ujung tongkat akan melesat cepat ke arah benda tanpa Anda sendiri sadari. Cahayanya samar, tidak seperti kebanyakan mantra tingkat tinggi lainnya yang memiliki kilatan cahaya terang.

Tongkat Bergerak = Benda Bergerak
Anda akan mendapatkan bendanya melayang satu seperempat meter atau lebih di udara. Gerakkan perlahan (bagi yang belum mahir) ke arah mana pun. Benda itu akan bergerak mengikuti gerakan tongkat. Jika sudah mahir, Anda bisa menjungkirbalikkan benda.

Intensitas Suara
Mantra ini dapat diucapkan baik secara verbal maupun non-verbal. Keras-tidaknya suara tidak berpengaruh. Hanya saja, bagi para amatir, sebaiknya mengucapkan mantranya secara verbal dengan intensitas sedang. Jika sudah mahir, bahkan kita bisa mengucapkan mantranya di dalam hati alias secara non-verbal.

Ketahanan Mantra
Ketahanan mantra bergantung pada determinasi pikiran. Si penyihir harus bertekad dan memusatkan pikirannya untuk mengangkat benda tersebut. Untuk penyihir yang sudah amat mahir, ia tidak perlu lagi berkonsentrasi karena pikirannya telah terasah dan secara otomatis telah terfokus.

Membuat Orang Melayang
Mantra ini sebenarnya tidak digunakan untuk membuat manusia atau makhluk hidup apa pun melayang karena mantra ini terlalu rapuh untuk benda-benda terlalu berat. Sejauh ini. mantra ini hanya berhasil mengangkat manusia sejengkal dari tanah. Mantra Locomotor Mortis lebih ampuh untuk ini dan jika Anda menginginkan terbang dengan Mantra Pengangkat Wingardium Leviosa, lebih baik gunakan sapu Anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar